Analisis Harga USD/INR: Penjual Menggoda Support Segitiga Simetris di Dekat Level 82,00

• USD/INR bertemu dengan suplai baru di dekat penghalang SMA 200 hari pada hari Jumat.
• Pengaturan teknis mendukung penurunan dan mendukung prospek penurunan lebih lanjut.
• Pergerakan di luar segitiga simetris diperlukan untuk meniadakan bias negatif.

Pasangan USD/INR berusaha keras untuk memanfaatkan pemantulan semalam dari area 81,90, atau lebih dari level terendah dua minggu dan menarik aksi jual baru di dekat Simple Moving Average (SMA) 200-hari yang signifikan secara teknis pada hari Jumat. Harga spot tersebut kembali turun mendekati level 82,00 selama sesi Asia dan saat ini diperdagangkan di dekat ujung bawah kisaran yang sudah dikenal selama sekitar satu minggu terakhir.

Dari perspektif teknis, kegagalan berulang baru-baru ini di dekat SMA 200-hari yang sangat penting mendukung para pedagang yang bearish dan mendukung prospek penurunan yang berarti. Selain itu, osilator pada grafik harian kembali mendapatkan traksi negatif dan
menunjukkan bahwa jalur dengan resistensi terkecil untuk pasangan USD/INR adalah ke arah bawah. Meskipun demikian, masih akan lebih bijaksana untuk menunggu penembusan berkelanjutan melalui ujung bawah segitiga simetris, yang memanjang dari Oktober 2022, sebelum menempatkan posisi untuk pelemahan lebih lanjut.

Beberapa aksi jual lanjutan di bawah level terendah bulanan, di sekitar area 81,75, akan menegaskan kembali prospek bearish dan menyeret pasangan USD/INR menuju support relevan berikutnya di dekat zona 81,50. Harga spot tersebut pada akhirnya dapat turun untuk menguji level di bawah 81,00 atau level terendah tahun berajalan yang disentuh di bulan Januari.

Di sisi lain, area 82,15-82,20, atau SMA 200 hari, dapat terus bertindak sebagai penghalang kuat. Pergerakan berkelanjutan di atasnya berpotensi mengangkat pasangan USD/INR kembali ke resistance segitiga, saat ini di sekitar area 82,80, di atas mana para pembeli dapat melakukan upaya baru untuk menaklukkan angka bulat 83,00. Level tersebut telah bertindak sebagai penghalang yang kuat sejak awal tahun ini.

Oleh karena itu, penembusan yang meyakinkan akan dilihat sebagai pemicu baru bagi para pedagang yang bullish dan menyiapkan panggung untuk perpanjangan tren naik pasangan USD/INR yang mapan yang disaksikan sejak Agustus 2022. Harga spot tersebut kemudian dapat melampaui puncak sepanjang masa, di sekitar area 83,40-83,45 yang disentuh pada Oktober 2022, dan bertujuan untuk merebut kembali level 84,00.

Grafik Harian USD/INR