Impor Minyak Mentah Tiongkok tetap Lemah di September – Commerzbank

Impor minyak mentah Tiongkok turun ke 11,1 juta barel per hari pada bulan September, menurut data bea cukai, catat Carsten Fritsch analis valas di Commerzbank.

Data Pemrosesan Minyak Mentah September Mengisyaratkan Permintaan Minyak Tiongkok Lemah

“Ini adalah bulan kelima berturut-turut impor lebih rendah dari level tahun sebelumnya. Terjadi pula penurunan dibandingkan bulan sebelumnya, yang berarti kenaikan bulanan pada bulan Agustus ke 11,6 juta barel per hari tidak menandai dimulainya pemulihan. Dalam sembilan bulan pertama tahun ini, impor minyak mentah Tiongkok rata-rata mencapai 11 juta barel per hari.”

“Ini 3% lebih rendah dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya. Dalam tiga bulan yang tersisa, harus ada peningkatan impor yang signifikan untuk mencegah penurunan tahunan yang mengancam. Untuk mencapainya, impor antara Oktober dan Desember harus melebihi 12 juta barel per hari, yang tampaknya tidak realistis.”

“Baru-baru ini, impor minyak mentah Tiongkok turun pada tahun 2021 dan 2022 akibat dampak pandemi virus corona. Kali ini, lemahnya permintaan solar dan bensin membebani pemrosesan minyak mentah di kilang, sehingga mengurangi impor minyak mentah. Oleh karena itu, data pemrosesan minyak mentah pada bulan September diprakirakan tidak akan jauh lebih baik pada hari Jumat, memberikan sinyal permintaan minyak lemah di Tiongkok.”