USD/JPY Berjuang Saat Keputusan Kebijakan The Fed dan Perundingan Perdagangan AS-Tiongkok Mendekat

• USD/JPY diperdagangkan dalam kisaran sempit menjelang keputusan kebijakan Mei dari The Fed, mencerminkan kehati-hatian investor.
• Para pelaku pasar bersiap untuk sinyal mengenai pemangkasan suku bunga di masa depan di tengah data ekonomi AS yang beragam.
• Level-level teknis menunjukkan jalur yang menantang bagi para pembeli, dengan resistance di dekat 144,00 dan support di sekitar 142,20.

Pasangan mata uang USD/JPY diperdagangkan dalam kisaran ketat saat pasar menunggu keputusan kebijakan Federal Reserve AS (The Fed) pada hari Rabu. Investor secara luas mengharapkan bank sentral untuk mempertahankan suku bunga kebijakan tidak berubah di kisaran 4,25%-4,50% untuk pertemuan ketiga berturut-turut, meskipun ketidakpastian ekonomi meningkat. Sementara itu, optimisme atas perundingan perdagangan AS-Tiongkok di Swiss telah memberikan dukungan bagi Dolar AS (USD), membatasi daya tarik safe-haven Yen Jepang (JPY).

Menjelang pertemuan The Fed, Indeks Dolar AS (DXY) telah stabil di dekat 99,40 setelah tiga hari berturut-turut mengalami kerugian. Ini mencerminkan nada hati-hati saat investor mempertimbangkan sinyal ekonomi yang beragam. Alat FedWatch CME menunjukkan bahwa para pedagang melihat hampir tidak ada kemungkinan penurunan suku bunga di bulan Mei tetapi memberikan probabilitas 30% untuk penurunan 25 basis poin di bulan Juni. Ketidakpastian ini telah menjaga USD dalam fase konsolidasi, terutama terhadap JPY, yang telah melemah di tengah berkurangnya permintaan untuk aset-aset safe-haven.

Selain itu, para pembuat kebijakan AS telah menyatakan kekhawatiran tentang potensi perlambatan ekonomi. Presiden Fed Minneapolis, Neel Kashkari, baru-baru ini menyoroti bahwa beberapa bisnis sedang mempersiapkan kemungkinan pemutusan hubungan kerja jika ketidakpastian berlanjut. Nada hati-hati ini juga disuarakan oleh Gubernur Fed Christopher Waller, yang menyarankan bahwa meningkatnya pengangguran dapat membuka jalan bagi pemangkasan suku bunga di masa depan. Meskipun data Nonfarm Payrolls yang lebih kuat dari perkiraan untuk bulan April, yang menunjukkan 177.000 pekerjaan ditambahkan dibandingkan dengan yang diperkirakan 130.000, pasar tetap ragu untuk sepenuhnya mengabaikan penurunan suku bunga di bulan Juni.

Analisis Teknis

Dari sudut pandang teknis, USD/JPY menghadapi resistance signifikan di sekitar 144,00, dengan hambatan lebih lanjut di 144,68 dan 146,70. Di sisi bawah, support terlihat di dekat 142,20, dengan level kritis di 140,00 dan 139,50 jika momentum bearish meningkat. RSI berada di level netral sekitar 46,25, menunjukkan kurangnya bias arah yang kuat, sementara MACD menghasilkan sinyal beli, menunjukkan potensi pemulihan jangka pendek. Namun, moving averages jangka panjang seperti SMA 100-hari (150,63) dan SMA 200-hari (149,62) mempertahankan prospek bearish, mencerminkan tren turun yang lebih luas.

Secara ringkas, USD/JPY kemungkinan akan tetap dalam fase konsolidasi saat para pedagang menunggu kejelasan dari pernyataan kebijakan The Fed dan konferensi pers pasca-pertemuan. Sinyal dovish dari Ketua The Fed Jerome Powell dapat menekan pasangan ini menuju level support yang lebih rendah, sementara nada yang lebih hawkish mungkin memberikan USD dorongan sementara.

Grafik Harian