Back
30 Nov 2015
USD Sentuh Tertinggi Baru 8-Bulan Di Asia, Fokus Pada Data Jerman
FXStreet - Penguatan Dolar AS secara luas muncul menjadi tema dasar di Asia, memulai minggu yang penuh aksi ini. Sorotan utama untuk minggu ini tetap pada keputusan ECB dan laporan NFP AS terakhir sebelum pertemuan bersejarah Fed pada 16 Desember.
Headline utama di Asia
Jepang: Penjualan Ritel Rebound di Oktober, PI Meleset
‘Fundamental Ekonomi Jepang Kuat’ – BoJ Kuroda
Tingkat JGB Jangka Pendek Negatif Cerminkan Pelonggaran - BoJ Kuroda
Tema yang mendominasi tema di Asia - berpusat pada JPY, AUD, NZD
Sejumlah rilis ekonomi di wilayah Asia-Pasifik membuat awal yang sibuk untuk minggu ini. Sementara pidato Gubernur Bank of Japan (BOJ) Haruhiko Kuroda di Nagoya menawarkan dukungan yang sangat dibutuhkan untuk bull JPY. USD/JPY diperdagangkan -0,06% lebih rendah di sekitar tingkat 122,70, di mana para pedagang Asia membeli Yen di belakang data penjualan ritel Jepang yang mengesankan dan komentar BoJ Kuroda optimis. Kepala bank sentral berbicara mengenai prospek ekonomi Jepang, mengutip bahwa permintaan akhir membaik dan fundamental tetap kuat.
Penjualan ritel Jepang rebound 1,8% secara tahunan di bulan Oktober, setelah tergelincir 0,1% pada bulan September. Pasar memperkirakan kenaikan 0,9% bulan lalu. Sementara secara bulanan, perdagangan ritel naik 1,1% pada bulan Oktober, menyusul kenaikan 0,7% di bulan September.
Sementara Antipodean diperdagangkan beragam, dengan Aussie melayang di bawah 0,72, tidak bisa mendapatkan keuntungan dari kenaikan data laba operasi perusahaan Australia yang lebih baik dari yang diharapkan. Selain itu, para pedagang tetap berhati-hati menjelang update makro dari China dan Australia besok. Sementara pengumuman cash rate RBA besok juga membuat para pedagang AUD terkesima.
Di sisi lain, Kiwi diperdagangkan 0,16% lebih tinggi di tingkat 0,6545, memperluas pemulihan di luar MA 100-hari yang terletak di 0,6534. Kiwi tampaknya telah menemukan dukungan dari peningkatan moral bisnis Selandia Baru yang tercermin oleh indeks kepercayaan bisnis ANZ. Indeks Keyakinan Bisnis ANZ, melonjak menjadi 14,5% pada bulan November dari kenaikan bersih 10,5% yang terlihat sebelumnya, menyentuh level terkuat sejak Mei. Namun, pemulihan tampaknya berumur pendek di bagian belakang meningkatnya Dolar AS, harga komoditas yang lebih rendah dan bertahannya aksi jual saham Cina.
Pada ruang ekuitas, indeks Asia memperpanjang penurunan untuk dua hari berturut-turut didukung oleh penurunan yang sedang berlangsung di indeks Cina. Patokan daratan China, Shanghai Composite turun -1,52% ke 3.375 poin. Hang Seng Hong Kong menurun -0,43% ke 21.973. Patokan Jepang, Nikkei -0,67% sekarang kehilangan ke 19.751 sedangkan indeks Australia S & P ASX gugur -0,50% ke 5.176.
Menuju ke Eropa & AS
Awal yang tenang untuk minggu ini, dengan kalender EUR menawarkan satu set berita ekonomi yang relevan dari Jerman. Sementara data pinjaman bersih untuk individu akan dipublikasikan dari Inggris dalam sesi mendatang.
Jerman akan merilis data inflasi awal untuk bulan November, dengan pertumbuhan IHK diperkirakan menunjukkan kenaikan 0,1% secara bulanan, setelah hasil datar yang dilaporkan bulan lalu, sambil menambahkan 0,4% per tahun, dibandingkan dengan 0,3% pada bulan Oktober. Juga, penjualan ritel Jerman untuk bulan Oktober akan dilaporkan, dengan penurunan 0,2% diharapkan secara bulanan, setelah hasil datar pada bulan September.
Terlepas dari data, Dewan Eksekutif Dana Moneter Internasional akan bertemu di Washington untuk memutuskan apakah akan menambah Yuan China ke dalam keranjang cadangan mata uang (SDR).
Pada sesi Amerika Utara, data transaksi berjalan Kanada akan diterbitkan diikuti oleh IMP Chicago dan data penjualan rumah tertunda dari AS.
Segi teknis EUR/USD
Tim peneliti di AceTrader mencatat, "Meskipun penurunan intra-day Euro dari 1,0638 ke 1,0569 pada hari Jumat, rebound short-covering berikutnya di sore New York menunjukkan perdagangan berombak lebih lanjut di atas palung baru 7 bulan Rabu di 1,0569 akan berlanjut sebelum downtrend terakhir berlanjut, terobosan mengatakan rendah pekan lalu akan memperpanjang penurunan ke 1,0540/50, hilangnya momentum akan menjaga harga di atas support harian di 1,0521 hari ini. Pada sisi positif, hanya di atas resistensi 1,0638/42 akan memperpanjang ayunan sideway jangka dekat dan risiko retracement kuat ke 1,0689 sebelum prospek penurunan lain."
Headline utama di Asia
Jepang: Penjualan Ritel Rebound di Oktober, PI Meleset
‘Fundamental Ekonomi Jepang Kuat’ – BoJ Kuroda
Tingkat JGB Jangka Pendek Negatif Cerminkan Pelonggaran - BoJ Kuroda
Tema yang mendominasi tema di Asia - berpusat pada JPY, AUD, NZD
Sejumlah rilis ekonomi di wilayah Asia-Pasifik membuat awal yang sibuk untuk minggu ini. Sementara pidato Gubernur Bank of Japan (BOJ) Haruhiko Kuroda di Nagoya menawarkan dukungan yang sangat dibutuhkan untuk bull JPY. USD/JPY diperdagangkan -0,06% lebih rendah di sekitar tingkat 122,70, di mana para pedagang Asia membeli Yen di belakang data penjualan ritel Jepang yang mengesankan dan komentar BoJ Kuroda optimis. Kepala bank sentral berbicara mengenai prospek ekonomi Jepang, mengutip bahwa permintaan akhir membaik dan fundamental tetap kuat.
Penjualan ritel Jepang rebound 1,8% secara tahunan di bulan Oktober, setelah tergelincir 0,1% pada bulan September. Pasar memperkirakan kenaikan 0,9% bulan lalu. Sementara secara bulanan, perdagangan ritel naik 1,1% pada bulan Oktober, menyusul kenaikan 0,7% di bulan September.
Sementara Antipodean diperdagangkan beragam, dengan Aussie melayang di bawah 0,72, tidak bisa mendapatkan keuntungan dari kenaikan data laba operasi perusahaan Australia yang lebih baik dari yang diharapkan. Selain itu, para pedagang tetap berhati-hati menjelang update makro dari China dan Australia besok. Sementara pengumuman cash rate RBA besok juga membuat para pedagang AUD terkesima.
Di sisi lain, Kiwi diperdagangkan 0,16% lebih tinggi di tingkat 0,6545, memperluas pemulihan di luar MA 100-hari yang terletak di 0,6534. Kiwi tampaknya telah menemukan dukungan dari peningkatan moral bisnis Selandia Baru yang tercermin oleh indeks kepercayaan bisnis ANZ. Indeks Keyakinan Bisnis ANZ, melonjak menjadi 14,5% pada bulan November dari kenaikan bersih 10,5% yang terlihat sebelumnya, menyentuh level terkuat sejak Mei. Namun, pemulihan tampaknya berumur pendek di bagian belakang meningkatnya Dolar AS, harga komoditas yang lebih rendah dan bertahannya aksi jual saham Cina.
Pada ruang ekuitas, indeks Asia memperpanjang penurunan untuk dua hari berturut-turut didukung oleh penurunan yang sedang berlangsung di indeks Cina. Patokan daratan China, Shanghai Composite turun -1,52% ke 3.375 poin. Hang Seng Hong Kong menurun -0,43% ke 21.973. Patokan Jepang, Nikkei -0,67% sekarang kehilangan ke 19.751 sedangkan indeks Australia S & P ASX gugur -0,50% ke 5.176.
Menuju ke Eropa & AS
Awal yang tenang untuk minggu ini, dengan kalender EUR menawarkan satu set berita ekonomi yang relevan dari Jerman. Sementara data pinjaman bersih untuk individu akan dipublikasikan dari Inggris dalam sesi mendatang.
Jerman akan merilis data inflasi awal untuk bulan November, dengan pertumbuhan IHK diperkirakan menunjukkan kenaikan 0,1% secara bulanan, setelah hasil datar yang dilaporkan bulan lalu, sambil menambahkan 0,4% per tahun, dibandingkan dengan 0,3% pada bulan Oktober. Juga, penjualan ritel Jerman untuk bulan Oktober akan dilaporkan, dengan penurunan 0,2% diharapkan secara bulanan, setelah hasil datar pada bulan September.
Terlepas dari data, Dewan Eksekutif Dana Moneter Internasional akan bertemu di Washington untuk memutuskan apakah akan menambah Yuan China ke dalam keranjang cadangan mata uang (SDR).
Pada sesi Amerika Utara, data transaksi berjalan Kanada akan diterbitkan diikuti oleh IMP Chicago dan data penjualan rumah tertunda dari AS.
Segi teknis EUR/USD
Tim peneliti di AceTrader mencatat, "Meskipun penurunan intra-day Euro dari 1,0638 ke 1,0569 pada hari Jumat, rebound short-covering berikutnya di sore New York menunjukkan perdagangan berombak lebih lanjut di atas palung baru 7 bulan Rabu di 1,0569 akan berlanjut sebelum downtrend terakhir berlanjut, terobosan mengatakan rendah pekan lalu akan memperpanjang penurunan ke 1,0540/50, hilangnya momentum akan menjaga harga di atas support harian di 1,0521 hari ini. Pada sisi positif, hanya di atas resistensi 1,0638/42 akan memperpanjang ayunan sideway jangka dekat dan risiko retracement kuat ke 1,0689 sebelum prospek penurunan lain."