Back
4 Mar 2014
Saham Rusia Memantul Setelah Putin Panggil Mundur Pasukan Ke Pangkalan
FXStreet - Menyusul keputusan Presiden Rusia, Vladimir Putin pada Selasa pagi untuk memanggil mundur pasukan di latihan militer dari perbatasan Barat, rubel menguat setelah menyentuh rendah historis kemarin dan saham di Moskow melonjak.
Awalnya indeks saham MICEX melonjak 5%, kemudian menetap di 4%. Rubel naik 0,8% menjadi 36,2 rubel terhadap dolar. Minyak dan emas juga menjauh dari tertinggi kemarin.
Sementara itu, sekretaris negara AS John Kerry akan melakukan perjalanan ke Kiev hari ini untuk mengadakan pembicaraan dengan pihak berwenang Ukraina untuk cara penanganan konflik dengan Rusia.
Menurut pendapat analis Deutsche Bank Jim Reid: "Ada keraguan yang signifikan tentang apakah Barat dapat menyetujui sanksi ekonomi yang berarti, tidak sedikit mengingat ketergantungan Eropa pada energi Rusia"
"Bahkan tanpa sanksi, Rusia yang lebih terisolasi kemungkinan akan menggabungkan tingkat investasi yang sudah rendah dan mengurangi prospek pertumbuhan pada kurang lamanya reformasi (baik ekonomi dan kelembagaan)."
** Ruang Berita FXStreet, FXStreet **
Awalnya indeks saham MICEX melonjak 5%, kemudian menetap di 4%. Rubel naik 0,8% menjadi 36,2 rubel terhadap dolar. Minyak dan emas juga menjauh dari tertinggi kemarin.
Sementara itu, sekretaris negara AS John Kerry akan melakukan perjalanan ke Kiev hari ini untuk mengadakan pembicaraan dengan pihak berwenang Ukraina untuk cara penanganan konflik dengan Rusia.
Menurut pendapat analis Deutsche Bank Jim Reid: "Ada keraguan yang signifikan tentang apakah Barat dapat menyetujui sanksi ekonomi yang berarti, tidak sedikit mengingat ketergantungan Eropa pada energi Rusia"
"Bahkan tanpa sanksi, Rusia yang lebih terisolasi kemungkinan akan menggabungkan tingkat investasi yang sudah rendah dan mengurangi prospek pertumbuhan pada kurang lamanya reformasi (baik ekonomi dan kelembagaan)."
** Ruang Berita FXStreet, FXStreet **