Prakiraan Harga Emas: SMA 100 Menguji Rebound XAU/USD di Tengah Suasana Risk-Off

• Emas bergerak di sekitar rintangan SMA utama setelah pemulihan empat hari.
• Dolar AS mendukung tawaran safe-haven meskipun imbal hasil obligasi pemerintah tidak berubah.
• COVID, geopolitik, dan bank sentral semuanya menentang optimis.
• Perkiraan Emas Mingguan: XAU/USD Terlihat Akan Perpanjang Rebound Jelang Risalah FOMC

Emas (XAU/USD) turun dalam kisaran perdagangan berombak di sekitar $1.790, turun intraday 0,10% di dekat $1.785 menjelang sesi Eropa hari ini. Logam kuning tersebut naik selama empat hari terakhir untuk mengkonsolidasi kemerosotan 8 Agustus, sebelum pullback baru-baru ini.

Pergerakan lamban dapat dikaitkan dengan kenaikan Dolar AS dan tantangan terhadap sentimen pasar, yang dipimpin oleh kekhawatiran virus Corona dan ketakutan geopolitik.

Indeks Dolar AS (DXY) naik 0,10% intraday di sekitar 92,70, naik untuk 2 hari berturut-turut, pada saat berita ini dimuat. Dengan demikian, pengukur Greenback ini pulih setelah turun paling banyak sejak akhir Juni pada hari Jumat.

Yang menempatkan tawaran safe-haven di bawah USD adalah kekhawatiran bahwa varian Delta COVID akan membalik pemulihan ekonomi dari pandemi. Meskipun jumlah virus dari India, Inggris, dan AS akhir-akhir ini agak menurun, infeksi yang lebih kuat di Asia-Pasifik membebani suasana pasar. Perlu dicatat bahwa Yahoo News mengutip Scientific Advisory Group for Emergencies (SAGE), panel penasihat pemerintah Inggris yang mengatakan, "Varian virus Corona baru di masa depan yang mampu mengalahkan perlindungan yang diberikan oleh vaksin saat ini 'hampir pasti' akan muncul." Pada baris yang sama ada obrolan bahwa kasus COVID AS akan melonjak ke level 200.000, yang terlihat sebelumnya pada tahun 2021, serta kasus COVID-19 pertama Selandia Baru di Auckland.

Di halaman yang berbeda, pengambilalihan Kabul oleh Taliban dan ketakutan Presiden AS Joe Biden baru-baru ini tentang aktivitas semacam itu menyebar dari Afghanistan, jika tidak dikendalikan, menambah beban penurunan pada selera risiko pasar.

Di tempat lain, dukungan tidak langsung pembuat kebijakan Fed untuk tapering dan data ekonomi yang beragam menambah kekhawatiran para pedagang emas.

Di tengah permainan ini, imbal hasil obligasi pemerintah AS 10-tahun tetap tidak berubah di sekitar 1,26% sedangkan S&P 500 Futures mencetak penurunan ringan akhir-akhir ini.

Selanjutnya, Penjualan Ritel AS untuk Juli, diharapkan -0,2% versus +0,6% sebelumnya, akan menjadi kuncinya, diikuti oleh pidato dari Ketua Fed Jerome Powell di acara balai kota online. Jika angka yang berpusat pada konsumen mengikuti ekonomi AS yang baru-baru ini suram, emas mungkin memiliki alasan tambahan untuk menurun.

Analisis teknis

Emas berjuang untuk arah yang jelas di dalam pola grafik bullish pada saat berita ini dimuat.

Sementara saluran naik jangka pendek dan perdagangan berkelanjutan di atas retracement Fibonacci 61,8% dari penurunan Juli–Agustus mendukung pembeli, terobosan pada SMA kunci menjadi penting bagi pembeli untuk tetap memegang kendali.

Oleh karena itu, selain rintangan terdekat di sekitar $1.786-87, level SMA 200 di $1.796, dan garis atas saluran di dekat $1.801 juga menantang pembeli emas.

Jika pembeli emas berhasil menembus rintangan $1.801, puncak bulanan di sekitar $1.831 akan menjadi fokus.

Sementara itu, pergerakan mundur akan mengarah ke pertemuan support $1.780-78, termasuk garis bawah saluran dan level Fibonacci retracement 61,8%.

Namun, terobosan berkelanjutan di $1.778 akan menarik kembali penjual emas yang menargetkan $1.750 dan swing low Selasa lalu di dekat angka bulat $1.700.

Jika penjual emas tetap dominan di atas $ 1.700, bagian bawah tahunan di sekitar $ 1.676 akan berada di radar mereka.

Emas: Grafik empat jam

Tren: Diperkirakan mundur