WTI Kembali dengan Solid dari MA 21-hari di Tengah Meningkatnya Ketegangan Rusia-Ukraina
- Harga WTI melonjak lebih tinggi di tengah meningkatnya ketegangan Rusia-Ukraina.
- Pembeli tetap berharap ketika di atas support kritis MA 21-hari.
- Kenaikan lebih lanjut akan mendapatkan traksi hanya di atas ambang batas $93.
WTI (NYMEX futures) mementaskan rebound solid dari dekat wilayah $88,00, mematahkan tren menurun dua harinya, setelah eskalasi konflik Rusia-Ukraina.
Menurut kantor berita Rusia, angkatan bersenjata Ukraina terlihat menembakkan granat dan mortir di daerah konflik di Ukraina Timur selama akhir sesi Asia. Meskipun, Ukraina membantah penembakan semacam itu tetapi laporan kontradiktif yang masuk dari kedua belah pihak membuat situasi tetap tegang.
Laporan tersebut memicu gelombang risk-off yang tiba-tiba di pasar sambil menempatkan penawaran beli solid di bawah emas hitam, mendorong WTI lebih tinggi dari terendah harian $88,21 ke level $91,36.
Pada saat penulisan, minyak AS diperdagangkan 1,70% hari ini di sekitar $90,35, menemukan dukungan dari risiko geopolitik.
Dari sudut pandang teknis jangka pendek, pembeli WTI tetap berharap selama mereka bertahan di atas Moving Average (SMA) 21-hari yang miring ke atas di $88,18.
Relative Strength Index (RSI) 14-hari bergerak lebih tinggi ketika di atas garis tengah, memberikan ruang untuk kenaikan tambahan.
Jika aksi beli bangkit, WTI dapat menguji kembali tertinggi harian, di atasnya akan terbuka kemungkinan menuju tertinggi Rabu $93,06.
Di sisi lain, jika MA 21-hari ditembus pada penutupan harian, maka penurunan baru akan dimulai menuju terendah minggu sebelumnya di $87,46.
Garis pertahanan terakhir untuk pembeli terlihat di $86,50, support psikologis.
WTI: Grafik harian
