USD/CHF Pertahankan Kenaikan Dekat Puncak Dua Minggu, Tepat di Bawah 0,9750an di Tengah Penguatan Moderat USD
- USD/CHF melesat ke tertinggi lebih dari dua minggu pada hari Selasa di tengah aksi beli USD yang berkelanjutan.
- Lonjakan baru-baru ini dalam imbal hasil obligasi AS terus bertindak sebagai pendorong untuk dolar AS.
- Nada risiko yang lebih lemah dapat mendukung safe-haven CHF dan membatasi kenaikan pasangan mata uang ini.
Pasangan USD/CHF memperoleh daya tarik positif untuk hari ketiga berturut-turut dan naik ke tertinggi lebih dari dua minggu selama paruh pertama aksi perdagangan pada hari Selasa. Pasangan mata uang ini mempertahankan nada penawaran belinya sepanjang awal sesi Eropa dan terakhir terlihat melayang di sekitar wilayah 0,9735-0,9740.
Investor tetap khawatir bahwa gangguan rantai pasokan global yang disebabkan oleh perang Rusia-Ukraina akan terus mendorong harga konsumen lebih tinggi dan memaksa The Fed untuk memperketat kebijakan moneternya pada laju yang lebih cepat. Itu, pada gilirannya, mendorong imbal hasil obligasi pemerintah AS bertenor 10-tahun kembali di atas ambang 3,0%, yang, pada gilirannya, menawarkan beberapa dukungan untuk dolar AS dan bertindak sebagai pendorong untuk pasangan USD/CHF.
Namun demikian, nada risiko yang lebih lemah dapat mendukung safe-haven franc Swiss dan membatasi apresiasi lebih lanjut, setidaknya untuk saat ini. Sentimen pasar masih rapuh di tengah kekhawatiran bahwa langkah yang lebih agresif oleh bank-bank sentral utama untuk menahan inflasi dapat menimbulkan tantangan bagi pertumbuhan ekonomi global. Itu membenarkan beberapa kehati-hatian sebelum menempatkan taruhan bullish agresif di sekitar pasangan USD/CHF.
Pedagang mungkin juga lebih suka absen menjelang laporan inflasi konsumen AS yang penting pada hari Jumat, yang mungkin memengaruhi jalur pengetatan kebijakan The Fed dan dinamika harga USD. Sementara itu, imbal hasil obligasi AS akan mendorong permintaan USD dan memberikan beberapa dorongan untuk pasangan USD/CHF. Terlepas dari itu, pedagang akan mengambil isyarat dari sentimen risiko pasar yang lebih luas di tengah tidak adanya data ekonomi AS tingkat atas.